Monday, 18 April 2016

LAPORAN KEUANGAN DAN PENCATATAN TRANSAKSI



 Laporan Keuangan : merupakan media komunikasi dan pertanggungjawaban antara perusahaan (manajemen) dan para pemiliknya atau pihak lain.
Laporan keuangan akan menggambarkan kondisi dan posisi keuangan serta hasil usaha suatu perusahaan pada periode tertentu.
Jenis – jenis laporan keuangan :
1. Laporan Laba Rugi (Income Statement)
            Melaporkan pendapatan dan beban selama periode waktu tertentu.
Tujuannya :     untuk memberikan informasi tentang keberhasilan manajemen dalam                              mengelola perusahaan (yang diukur dari laba) dalam suatu periode.

Laporan Laba Rugi dapat disajikan dengan 2 cara :
a.         Single Step       : seluruh pendapatan dikumpulkan menjadi satu, setelah itu         dikurangi dengan seluruh beban / biaya.
            Biasa digunakan pada perusahaan jasa
            Bentuk :
 












b.         Multiple Step : penyusunan laboran Laba / Rugi dilakukan secara bertahap, mulai                                                dari kelompok Pendapatan dan Biaya Usaha, Pendapatan Luar                                             Usaha dan Biaya Luar Usaha.

            Biasa digunakan pada Perusahaan Dagang dan Manufaktur
            Bentuk :
 

























2. Laporan Perubahan Ekuitas / Modal ( Statement of Owner’s Equity)
            suatu ikhtisar yang melaporkan perubahan modal / ekuitas pemilik yang terjadi   selama periode waktu tertentu.
Bentuk :
Laporan perubahan modal perusahaan perseorangan, CV dan Firma

 








Laporan perubahan modal untuk perusahaan berbentu Perseroan Terbatas (PT) ~ Biasanya disebut sebagai Laporan Perubahan Laba Ditahan
 















3. Laporan Neraca (Balance Sheet)
            suatu daftar aktiva, kewajiban dan ekuitas pemilik pada tanggal tertentu, biasanya          pada akhir bulan atau akhir tahun

manfaat :
a. Memberikan informasi tentang posisi keuangan perusahaan pada saat tertentu
b. Menilai likuiditas dan kelancaran operasi perusahaan
c. Menilai struktur pendanaan perusahaan
d. Menganalisis komposisi kekayaan dan potensi jasa perusahaan
e. Mengevaluasi potensi jasa atau sumber ekonomik yang dikuasai perusahaan

Bentuk :
a. Report Form
 


















b. T – Account


 




























4. Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows)
            Ikhtisar dari penerimaan dan pengeluaran kas pada suatu periode waktu / masa tertentu.


























           

MARKETING MIX


(Bauran Pemasaran)
Pemasaran adalah proses penyusunan komunikasi terpadu yang bertujuan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa kepada konsumen yang membutuhkan produk baik berupa barang ataupun jasa.
Pemasaran lebih dipandang sebagai seni daripada ilmu, maka seorang ahli pemasaran tergantung pada lebih banyak pada ketrampilan pertimbangan dalam membuat kebijakan daripada berorientasi pada ilmu tertentu.
Pandangan ahli ekonomi terhadap pemasaran adalah dalam menciptakan waktu, tempat dimana produk diperlukan atau diinginkan lalu menyerahkan produk tersebut untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen (konsep pemasaran).
Pengertian Marketing Mix
      Menurut Kotler (1997:92), Marketing mix is the set of marketing tools that the firm uses to pursue its marketing objectives in the target market. ( Bauran pemasaran adalah sejumlah alat-alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk menyakinkan obyek pemasaran atau target pasar yang dituju)
       (Marketing Management,1997) Marketing mix is the set of marketing tools that the firm uses to pursue its marketing objectives in the market.Bauran pemasaran adalah kumpulan dari variabel-variabel pemasaran yang dapat dikendalikan yang digunakan oleh suatu badan usaha untuk mencapai tujuan pemasaran dalam pasar sasaran.
      (Ad. Payne, 1995:31) Bauran pemasaran adalah unsur atau elemen internal penting yang membentuk program pemasaran sebuah organisasi. Bauran pemasaran merupakan salah satu konsep universal yang telah dikembangkan dalam pemasaran.



Macam - Macam Alat pemasaran
Product (produk) adalah segala sesuatu yang ditawarkan kepada masyarakat untuk dilihat, dipegang, dibeli atau dikonsumsi. Produk dapat terdiri dari product variety, quality, design, feature, brand name, packaging, sizes, services, warranties, and returns. Perencanaan produk harus memikirkan produk pada tiga tingkat:
1.    Produk Inti
2.    Produk Aktual
3.    Produk Tambahan
Dan dalam proses pemasaran produk, ada kendala-kendala yang dialami, diantaranya :
1.    Penetapan sasaran pasar
2.    Penetuan posisi dipasar
3.    Atribut dari produk-produk individual
Price (harga), yaitu sejumlah uang yang konsumen bayar untuk membeli produk atau mengganti hal milik produk. Harga meliputi last price, discount, allowance, payment period, credit terms, and retail price. Ada empat tujuan kebijakan harga, yaitu :
1.    Bertahan hidup
2.    Memaksimalkan laba jangka pendek
3.    Unggul dalam bagian pasar 
4.    Unggul dalam kualitas produk
Place (tempat), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk membuat produk yang dihasilkan/dijual terjangkau dan tersedia bagi pasar sasaran. Tempat meliputi antara lain channels, coverage, assortments, locations, inventory, dan transport. Saluran distribusi untuk barang konsumsi:
1.    Saluran distribusi langsung
2.    Saluran distribusi menggunakan satu perantara
3.    Saluran distribusi nasional
Promotion (promosi), yaitu berbagai kegiatan perusahaan untuk mengkomunikasikandan memperkenalkan produk pada pasar sasaran. Ada empat macam promosi :
1.    Periklanan
2.    Personal Selling
3.    Publisitas
4.    Promosi Penjualan





Contoh kasus ( Menurut buku “Dasar-dasar pemasaran” Philip kotler & Gary Armstrong )
PRODUK: Mobil Ford Taurus terdiri dari baut, mur, busi, piston, lampu depan, dan sebagainya. Ford menawarkan beberapa gaya Taurus dan banyak lagi pilihan lainnya. Mobil diterima pembeli setelah di servis penuh dan dengan jaminan komperhensif.
HARGA: Ford menghitung harga eceran yang diusulkan yang mungkin dikenakan dealer atas tiap Taurus. Tetapi dealer ford jarang menggunakan harga penuh seperti yang disarankan. Sebagai ganti, mereka merundingka harga dengan tiap pelanggan, menawarkan potongan harga, dan syarat kredit untuk menyesuaikan dengan situasi persaingan pada waktu bersangkutan dan member harga sejalan dengan persepsi pembeli mengenai  nilai  mobil.
TEMPAT: Ford mempertahankan sejumlah dealer yang dimiliki secara independen dan menyeleksinya secara hati-hati. Setiap dealer diberikan persediaan mobil ford cukup banyak, melakukan demonstrasi pada pembeli potensial, merundingkan harga, menutup penjualan, serta menservis mobil setelah penjualan.
PROMOSI: Ford membelanjakan lebih dari $600 juta dolar setiap tahunnya untuk iklan dan memberitahukan konsumen tentang prodkunya. Tenaga penjual dealer membantu pembeli potensial dan memberitahukan  mereka bahwa ford adalah mobil terbaik bagi mereka. Mereka pun menawarkan promosi khusus, bunga kredit rendah, dsb.
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran :
Dari sudut pandang penjual :
·         Tempat yang strategis (place),
·         Produk yang bermutu (product),
·         Harga yang kompetitif (price), dan
·         Promosi yang gencar (promotion).
Dari sudut pandang konsumen :
·         Kebutuhan dan keinginan konsumen (customer needs and wants),
·         Biaya konsumen (cost to the customer),
·         Kenyamanan (convenience), dan
·         Komunikasi (comunication).
Evolusi Faktor Bauran Pemasaran [ Marketing Mix]
Bauran pemasaran yang terdiri dari product, price, place, dan promotion (4P) seiring perkembangan jaman dan tuntutan pasar yang senantiasa mengalami perkembangan telah mengalami evolusi dan terus berkembang searah dengan perkembangan perilaku konsumen dan kecerdasan para ahli pemasaran. Lovelock dan Wright (2002:13-15) mengembangkan bauran pemasaran (marketing mix) menjadi integrated service management dengan menggunakan pendekatan 8Ps, yaitu:
·         Product elements, adalah semua komponen dari kinerja layanan yang menciptakan nilai bagi pelanggan.  
·         Place, cyberspace, and time, adalah keputusan manajemen mengenai kapan, dimana, dan bagaimana menyajikan layanan yang baik kepada pelanggan.
·         Promotion and education, adalah semua aktivitas komunikasi dan perancangan insentif untuk membangun persepsi pelanggan yang dikehendaki perusahaan atas layanan spesifik yang perusahaan berikan.
·         Price and other user outlays, adalah pengeluaran uang, waktu, dan usaha yang pelanggan korbankan dalam membeli dan mengkonsumi produk dan layanan yang perusahaan tawarkan atau sajikan.
·         Process, adalah suatu metode pengoperasian atau serangkaian tindakan yang diperlukan untuk menyajikan produk dan layanan yang baik kepada pelanggan
·         Productivity and quality, produktivitas adalah sejauh mana efisiensi masukan-masukan layanan ditransformasikan ke dalam hasil-hasil layanan yang dapat menambah nilai bagi pelanggan, sedangkan kualitas adalah derajat suatu layanan yang dapat memuaskan pelanggan karena dapat memenuhi kebutuhan, keinginan, dan harapan.
·         People, adalah pelanggan dan karyawan yang terlibat dalam kegiatan memproduksi produk dan layanan (service production).
·         Physical evidence, adalah perangkat-perangkat yang diperlukan dalam menyajikan secara nyata kualitas produk dan layanan.

















Rujukan:
·         Bauran Pemasaran (marketing mix) dari http://www.wealthindonesia.com/lain-lain/bauran-pemasaran-marketing-mix.html
·         The Marketing Mix dari http://www.bized.co.uk/sites/bized/files/docs/mix.ppt
Buku “Dasar – dasar pemasaran ” Edisi Keenam jilid 1 Karya Philip Kotler dan Gary Armstrong